BERBAGI

Tak seorangpun mampu hidup sendiri. Dalam segala hal dan disetiap waktu masing-masing manusia, disadari atupun tidak, selalu membutuhkan keterlibatan manusia lain, langsung maupun tak langsung. Bahkan ketika matipun seseorang masih memerlukan bantuan manusia lain untuk membawanya ke liang lahat, yang itu tak mungkin dilakukannya sendiri. Dan tak mungkin lagi untuk mendoakan dirinya sendiri, memohon pengampunan atas segala dosanya, serta memohon dimudahkan segala urusannya oleh Allah sesembahannya.

Sebenarnya itu hal yang sangat wajar karena memang tak ada manusia yang lahir sempurna (kesempurnaan hanya milik sang Pencipta, bukan milik ciptaanNya). Manusia selalu memiliki kekurangan. Kurang menarik tampilan fisiknya, kurang hebat kecerdasannya, kurang dalam jumlah kekayaannya, kurang ini kurang itu, yang jika disebutkan tak akan ada habisnya, karena bisa jadi kelebihan yang dimiliki seseorang merupakan sisi yang kurang pada orang lainnya. Untuk itulah kita manusia perlu saling memahami seluruh potensi yang dimiliki masing-masing, dan membuka diri ada kesediaan untuk berbagi kepada yang lain yang memang memerlukan. Pun kepada yang merasa memiliki kekurangan, perlu ada kebesaran hati untuk mau mengakui kekurangan itu dan ada kemauan untuk memperbaiki diri, bila perlu dengan bantuan fihak lain.

Sempurnanya ilmu adalah jika diamalkan. Seorang guru akan menjadi guru yang lebih baik jika banyak yang bertanya tentang ilmu yang diajarkan karena melalui pertanyaan-pertanyaan yang terlontar itu membuat sang guru membuka lagi kitabnya yang mungkin mulai tersaput debu akibat jarangnya disapa seperti ketika jadi murid dulu....
Kebijakan orang tua tak selalu datang bersama datangnya usia tua, tapi bisa jadi hadir bersama kebandelan anak-anaknya yang mungkin memusingkan kepalanya....